Selasa, 06 Desember 2016

Kebo Iwa

Kebo Iwa

            Pada zaman dahulu, tepatnya di Bali hiduplah sepasang suami istri yang kaya raya, namun mereka tidak bahagia karena belum dikaruniai seorang anak. Suatu hari, mereka pergi ke pura dan memohon kepada tuhan agar dikaruniai keturunan. Tak lama setelah itu, sang istripun mulai menunjukkan tanda tanda kehamilan. Mereka berdua sontak bahagia karena mereka akan mendapatkan seorang keturunan. Hingga pada waktunya, anak itupun lahir, namun dengan kondisi yang tidak biasa. Ketika masih bayi, ia sudah bisa memakan makanan orang dewasa.
Hari berganti hari, dan tahun berganti tahun. Anak itu tumbuh sehat, namun badannya tinggi besar. Karena itu, ia dipanggil Kebo Iwa, yang artinya paman kerbau. Kebo Iwa makan dengan rakus, hingga menghabiskan harta orang tuanya. Sejak itulah, pemenuhan kebutuhan kebo iwa mulai ditanggung oleh para penduduk desa. Tapi, lama lama penduduk desa juga tidak bisa menanggung semua kebutuhan Kebo Iwa. Mereka meminta Kebo Iwa untuk memasak makanan sendiri, sedangkan mereka akan menyediakan bahan bahannya.
Walaupun terlahir dengan badan yang tidak biasa, Kebo Iwa tetap menjadi seorang yang rendah hati. Ia selalu memanfaatkan badannya untuk menolong penduduk desa. Pada suatu malam, ia membuat sebuah karya pahat yang sangat indah di dinding Gunung Kawi, tampak siring sebagai penghormatan kepada Raja Udayana yang telah berhasil mempersatukan Bali.
Kebo Iwa diangkat sebagai Patih oleh seorang raja yang bernama Sri Astasura Bumi Banten. Dengan dukungan dari Patih Kebo Iwa yang sangat kuat, Sri Astasura Bumi Banten menyatakan bahwa kerajaannya tidak mau ditundukkan oleh Kerajaan Majapahit yang berkehendak untuk menduduki kerajaan Bali.

Kebo Iwa dapat menahan serbuan dari pasukan Majapahit, dengan Patih Gajah Mada yang terkenal dengan sumpah palapanya.  Gajah Mada sebagai Maha Patih Majapahitpun mengatur siasat. Ia mengundang Kebo Iwa untuk datang ke Majapahit, kemudian meminta Kebo Iwa membuatkan sumur, karena kerajaan itu kekuarangan air minum. Kebo Iwa menyanggupinya tanpa curiga. Saat di Majapahit, ia menggali sumur dan menggalinya dalam sekali. Ketika Kebo Iwa sedang bekerja di dasar sumur, Sang Patih memerintahkan pasukannya menimbuni Kebo Iwa dengan kapur. Lalu, Kebo Iwa sesak napasnya dan ia pun meninggal. Dengan meninggalnya Kebo Iwa, Bali pun dapat ditaklukkan Majapahit. Berakhirlah riwayat orang besar yang berjasa pada Pulau Bali.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Kebo Iwa

1 komentar:

  1. http://nalurerenewws.blogspot.com/2018/08/taipanqq-wanita-hindari-3-kalimat-ini.html
    http://infotaipanbiru.blogspot.com/2018/08/taipanqq-4-perberdaan-kebiasaan-tidur.html


    Taipanbiru
    TAIPANBIRU . COM | QQTAIPAN .NET | ASIATAIPAN . COM |
    -KARTU BOLEH BANDING, SERVICE JANGAN TANDING !-
    Jangan Menunda Kemenangan Bermain Anda ! Segera Daftarkan User ID terbaik nya & Mainkan Kartu Bagusnya.
    Dengan minimal Deposit hanya Rp 20.000,-
    1 user ID sudah bisa bermain 8 Permainan.
    BandarQ
    AduQ
    Capsasusun
    Domino99
    Poker
    BandarPoker
    Sakong
    Bandar66

    Kami juga akan memudahkan anda untuk pembuatan ID dengan registrasi secara gratis.
    Untuk proses DEPO & WITHDRAW langsung ditangani oleh
    customer service kami yang profesional dan ramah.
    NO SYSTEM ROBOT!!! 100 % PLAYER Vs PLAYER
    Anda Juga Dapat Memainkannya Via Android / IPhone / IPad
    Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami-Online 24jam !!
    • WA: +62 813 8217 0873
    • BB : E314EED5

    Daftar taipanqq

    Taipanqq

    taipanqq.com

    Agen BandarQ

    Kartu Online

    Taipan1945

    Judi Online

    AgenSakong

    BalasHapus